Langsung ke konten utama

Permainan Bola BASKET

Pengertian Permainan Bola Basket 

Pengertian, Peraturan dan Teknik Permainan Bola Basket
Ilustrasi Bola Basket
Bola Basket adalah permainan beregu yang terdiri dari 2 tim dengan 5 pemain per tim. Tujuannya adalah mendapatkan nilai (skor) dengan memasukkan bola ke keranjang dan mencegah tim lain melakukan hal serupa. Bola dapat diberikan hanya dengan passing (operan) dengan tangan atau dengan mendribblenya (batting, pushing, atau tapping) beberapa kali pada lantai tanpa menyentuhnya dengan dua tangan secara bersamaan (Wissel, 2000:2).

Bola Basket adalah salah satu olahraga paling popular di dunia. Penggemarnya yang berasal dari segala usia merasakan bahwa olahraga Basket adalah olahraga menyenangkan, kompetitif, mendidik, menghibur, dan menyehatkan. Keterampilan-keterampilan perorangan seperti tembakan, umpan dribel, dan rebound, serta kerja tim untuk menyerang atau bertahan, adalah persyaratan agar berhasil dalam memainkan olahraga ini (Oliver, 2007:11).

Permainan bola basket adalah permainan yang sederhana, mudah dipelajari dan dikuasai dengan sempurna yang juga menuntut perlunya melakukan suatu latihan baik (disiplin) dalam rangka pembentukan kerja sama tim. Permainan ini juga menyuguhkan kepada penonton banyak hal seperti dribbling sembari meliuk-liuk dengan lincah, tembakan yang bervariasi, terobosan yang fantastik, gerakan yang penuh tipu daya dan silih bergantinya mencetak poin dari regu yang bertanding (Ahmadi, 2007:2).

Berdasarkan beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa permainan bola basket merupakan olahraga permainan beregu yang dapat dimainkan baik putra maupun putri. Permainan ini menggunakan bola besar dan dimainkan dengan tangan. Bola boleh dioper, dilempar dan boleh dipantulkan ke lantai di tempat, atau sambil berjalan dan tujuannya adalah memasukkan bola ke dalam keranjang lawan untuk mendapatkan nilai. Pemenangnya adalah regu yang dapat mengumpulkan nilai dengan memasukkan bola ke dalam keranjang yang lebih banyak.

Peraturan Permainan Bola Basket 

Peraturan-peraturan bola basket dibuat untuk para pelatih, pemain, petugas, dan lain-lain dengan tidak membedakan jenis kelamin laki-laki atau perempuan. Hal ini harus dimengerti bahwa semata-mata permainan Bola Basket dilakukan hanya untuk kepentingan kesehatan. Peraturan permainan yang berlaku ialah peraturan permainan yang dikeluarkan oleh FIBA dan juga disahkan oleh PERBASI (Dinata, 2006:16).

Selanjutnya bidang III PB PERBASI (2008:96) menjelaskan peraturan 3 detik, 8 detik dan 24 detik sebagai berikut :
  1. Peraturan 3 detik. Seorang pemain tidak boleh berada dalam daerah terlarang lawan lebih dari 3 detik, di saat timnya sedang menguasai bola di daerah lawan dan jam permainan sedang berjalan. 
  2. Peraturan 8 detik. Tim yang menguasai bola di backcour harus membawa bola ke front cour dalam waktu 8 detik. Namun bila dalam 8 detik ini bola keluar lapangan karena lawan, maka 8 detik akan dihitung dari waktu terjadinya gangguan. 
  3. Peraturan 24 detik. Pelanggaran terjadi bila ketika tembakan ke keranjang dilakukan mendekati waktu 24 detik dan sinyal berbunyi saat bola melayang di udara dan tidak berhasil masuk. Namun, pelanggaran ini tidak dianggap bila lawan segera mendapatkan dan menguasai bola.

Ukuran Lapangan Bola Basket 

Dalam permainan yang sebenarnya atau pertandingan resmi, permainan Bola Basket dilakukan di sebuah lapngan empat persegi panjang dengan ukuran sebagai berikut :
Ukuran lapangan bola basket
Ukuran Lapangan Bola Basket
  1. Panjang garis samping lapangan 28 meter. 
  2. Lebar lapangan 15 meter. 
  3. Garis tengah lingkaran di tengah lapangan 3,6 meter. 
  4. Tinggi ring basket 2,75 meter. 
  5. Diameter ring basket 0,45 meter.
  6. Ukuran papan pantul panjang x lebar : 1,80 m x 1,20 m.

Teknik Permainan Bola Basket 

Secara teknis, setiap pemain bola basket akan menampilkan segala kemampuan yang dimilikinya untuk membawa tim memenangkan pertandingan. Pola permainan individu dan tim pun diterapkan. Namun keberhasilan dari suatu penyerangan untuk meraih angka bergantung pada kemampuan individual yang akan menggambarkan kemampuan secara tim. Oleh karena itu setiap pemain harus menguasai tiga teknik bermain bola basket yaitu menangkap dan melempar bola (catch and pass), menggiring bola (dribble) dan menembak (shoot).

Menurut Imam Sodikun (1992:48) bahwa Teknik dasar permainan bola basket dibagi menjadi :
Teknik melempar bola
Salah Satu Teknik Melempar bola
  1. Teknik Melempar dan Menangkap Bola. Istilah melempar mengandung pengertian mengoper bola dan menangkap berarti menerima bola. Oleh karena itu kegiatan ini dapat berlangsung silih berganti, maka selalu dilakukan berteman biasanya juga disebut operan. Apabila seseorang memegang bola maka ia harus siap untuk menerima atau menangkap bola. Operan ini merupakan teknik dasar yang pertama, sebab dengan cara inilah pemain dapat melakukan gerakan mendekati ring (basket) dan seterusnya melakukan tembakan. 
  2. Teknik Menggiring Bola. Menggiring bola adalah salah satu cara yang diperbolehkan oleh peraturan untuk membawa lari bola ke segala arah. Seorang pemain boleh membawa bola lebih dari satu langkah, asal bola sambil dipantulkan , baik dengan bolanya ingin mendekati ring (basket) dan memasukkannya (menembak). Cara menggiring bola yang dibenarkan adalah dengan satu tangan saja (kiri/kanan). Untuk kemahirannya dianjurkan untuk membiasakan keduanya, jadi yang baik hendaknya seimbang kekuatan menggiring dengan tangan kanan dan kiri. 
  3. Teknik Menembak. Menembak merupakan sasaran akhir setiap pemain. Keberhasilan suatu regu dalam permainan selalu ditentukan oleh keberhasilannya dalam menembak. Untuk dapat berhasil dalam tembakan perlu dilakukan teknik-teknik yang betul. 
  4. Teknik Gerakan Berporos. Gerakan berporos (pivot) adalah suatu mengubah arah hadap badan ke segala arah dengan satu kaki tetap tinggal ditempat sebagai poros (as). Kaki poros ini tidak boleh terangkat atau bergeser dari tempatnya. 
  5. Merayah. Merayah adalah suatu usaha mengambil (menangkap) bola yang datangnya memantul dan perebutkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tolak Peluru : Pengertian, Teknik, Lapangan, Peraturan, Gaya dan Sejarah

Pengertian Tolak Peluru via olympic.org Tolak peluru adalah salah satu cabang olahraga melempar dalam atletik dimana sang atlet akan melemparkan sebuah bola besi sejauh mungkin dari titik lempar menuju titik pendaratan dengan menggunakan teknik tertentu dan aturan main yang telah ditetapkan. Olahraga tolak peluru bisa dilakukan di lapangan indoor ataupun outdoor. Sebagai salah satu olah raga cabang lempar, tolak peluru merupakan satu-satunya yang bisa dilakukan di lapangan indoor karena tidak seperti lempar cakram misalnya, tolak peluru tak membutuhkan area pendaratan peluru yang luas, karena sejauh ini belum ada atlet yang sanggup melempar hingga melebihi jarak 25 meter. Tolak peluru merupakan salah satu olah raga berat yang tidak bisa dilakuka sembarangan, meski olah raga ini terkesan sepele, yakni hanya melakukan tolakan bola besi dan selesai. Rata-rata para juara dunia baik untuk kelas laki-laki atau perempuan, memiliki postur tubuh yang besar dan memiliki energi

Soal UAS SMK kelas XII

1. Pergantian pemain dalam sepak bola dapat dilakukan pada saat.. (Bola mati) 2. Pergerakan wasit dalam memimpin pertandingan sepak bola adalah...(diagonal) 3. Penjagaan yang dilakukan dengan ketat dan lawan tidak perlu ditinggalkan, ini merupakan pola pertahanan sepak bola... (Man to man marking) 4. Pakaian atau seragam bola voli harus bernomor antara...(nomor 1-18) 5. Yang menentukan berhasil tidaknya penyerangan (smash) bergantung pada...          ( bola yang di umpan) 6. Pemain yang bertugas menutup daerah kosong saat membendung dalam permainan bola voli adalah...( toaser / set-uper) 7. Yang berhak membunyikan pluit tanda dimulainya permainan bola voli adalah... 8. Teknik yang digunakan mengoper bola jarak jauh permainan bola basket adalah... (Over head pass) 9. Pemain yang harus melakukan lemparan kedalam permainan bola basket tidak boleh menahan/memegang bola lebih dari...( 5 detik) 10. Apabila wasit mengangkat tangan kanan ke atas, hal ini berarti terjadinya...( time-ou

Pengertian Lari Sprint ( Lari Cepat )

Lari  cepat atau sprint adalah  semua perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh, sampai dengan jarak 400 meter masih dapat digolongkan dalam lari cepat. Menurut Muhajir (2004) sprint atau lari cepat yaitu, perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan penuh yang menempuh jarak 100 m, 200 m, dan 400 m. Nomor atletik lari jarak pendek  biasa disebut sprint race. Karena itu pelari nomor atletik  lari jarak pendek  sering disebut sprinter. Lari jarak pendek merupakan salah satu nomor yang dilombakan pada Olimpiade Kuno di Yunani. Cabang atletik lari jarak pendek bisa diselenggarakan di dalam ruangan (indoor) atau di luar ruangan (outdoor). Di negara-negara yang memiliki empat musim, perlombaan indoor biasa dilangsungkan pada musim dingin. Sementara perlombaan outdoor biasanya diselenggarakan pada musim panas. Bagi mereka yang kurang memahami tentang atletik, terutama cabang lari, mungkin akan sedik